Mufa Media - Pada tahun 2016 ini ada 2 momentum berharga. Pertama, Ramadan 1437 H. Yang kedua, Piala Eropa 2016. Berikut akan saya paparkan kepada Anda semuanya.
Dua momentum ini -bagi saya- adalah momentum berharga yang tidak boleh dilewatkan begitu saja.
Pertama, momentum Ramadan 1437 H. adalah momentum yang amat berharga bagi umat muslim seluruh dunia. Karena pada saat itulah umat muslim tengah semangat-semangatnya dalam usaha mendekatkan diri kepada Allah dan mengumpulkan amal sebanyak-banyaknya.
Pendekatan diri kepada Allah merupakan misi utama bagi setiap muslim yang menyadari keberadaannya di dunia ini. Keberadaan yang sering diibaratkan sebagai terminal -tempat pemberhentian sementara- sebelum menuju tempat tujuan utama, akhirat.
Salah satu cara mendekatkan diri yang paling lazim dilakukan pada bulan penuh berkah ini adalah dengan melaksanakan puasa wajib.
Dengan melaksanakan puasa wajib secara sempurna maka secara tidak langsung menunjukkan ketaatan terhadap perintah Allah, Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala sesuatu. Dengan demikian, maka kedekatan antara hamba dan Sang Penciptanya dapat terjalin. Tapi harus puasa dengan sebenar-benarnya puasa lho ya...
Bagaimana dengan puasa yang hanya mau menahan lapar tapi tidak mau menahan hawa nafsu? Termasuk disini hawa nafsu untuk nggosip, marah-marah, tidak mau peduli dengan sesama dan lain sebagainya. Ah, kalau yang itu saya hanya bisa berkata Wallahu A'lam lah..
Demikian pula harus disadari sepenuhnya bahwa bulan Ramadan ini juga dapat dijadikan momentum yang tepat dalam memanen pahala amal sebanyak-banyaknya. Karena pada bulan Ramadan ini pahala amal kebaikan dilipatgandakan sedemikian rupa hingga berkali-kali lipat. Bila Anda ingin tahu tentang hal ini (kelipatan pahala amal) lebih jauh silakan Anda browsing sendiri tentang hal tersebut karena saya tidak membahasnya lebih jauh dalam tulisan ini. #LagiGakPengenNdalil
Momentum panen pahala seperti di bulan Ramadan ini tentunya amat sayang untuk dilewatkan.
Maka dari itu mari bersama tingkatkan semangat kita untuk mengarungi bahtera Ramadan 1437 H. yang penuh berkah ini dengan melaksanakan puasa wajib dan ibadah-ibadah lainnya secara maksimal.
Yang kedua, Piala Eropa 2016 atau juga lazim disebut dengan Piala Euro 2016.
Mungkin bagi sebagian orang yang tidak atau kurang begitu menggemari olah raga sepakbola, momentum Piala Eropa 2016 ini tidak akan banyak menyita perhatian.
Namun bagi sebagian besar yang lain, yang notabene adalah para penggemar olah raga sepakbola, momentum Piala Eropa ini adalah momentum wajib tonton yang sayang sekali bila dilewatkan begitu saja.
Ibaratnya, belum dianggap Gibol Sejati bila tidak mengikuti perkembangan Piala Eropa 2016.
Bagaimana bisa demikian?
Begini. Perhelatan Piala Eropa 2016 ini dapat dikatakan perhelatan kompetisi sepak bola yang paling dinanti para penggemar sepak bola diseluruh dunia setelah Piala Dunia.
Seluruh tim terbaik dari daratan Eropa berusaha menjadi yang terbaik dalam momentum ini.
Dapat dibayangkan betapa kompetisi akan sangat sengit karena mempertemukan tim-tim dari negara yang menjadi destinasi kekuatan sepak bola dijagad raya ini semisal, Spanyol, Prancis, Italia, Portugal dan tim-tim hebat lainnya yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu disini tanpa mengurangi rasa hormat dan tanpa maksud menyinggung perasaan pendukung setia tim tersebut. #LagiGakPengenAja
Maka logikanya, pantaskah mengaku penggemar sepakbola (Gibol Sejati) tanpa mengikuti perkembangan Piala Euro 2016. Ah, tentu kurang pantas.
##
Namun, bagi saya 2 momentum hebat yang terjadi dalam waktu yang hampir bersamaan ini (Ramadan 1437 H. dimulai tanggal 9 Juni - 5 Juli (Insya Allah) dan Piala Euro 2016 dimulai tanggal 10 Juni - 10 Juli 2016) tidak dapat berkesan apa-apa bila tidak dihayati secara sebenar-benarnya penghayatan.
Maksud saya, momentum Ramadan 1437 H. ini tidak akan berkesan apa-apa bila kita menjalaninya dengan cara yang biasa-biasa.
Kita harus menjalaninya dengan cara yang luar biasa bila ingin mendapatkan kesan yang mendalam.
Kita harus kerahkan segala potensi dan energi yang kita miliki untuk mendapatkan pahala sebanyak-banyaknya dalam momentum ini. Tidak boleh setengah-setengah.
Usaha maksimal apa yang bisa kita lakukan, ya harus lakukan dengan penuh totalitas dan dedikasi yang tinggi sebagai hamba yang beriman dan bertakwa kepada Allah SWT.
Demikian pula, bila kita mengaku sebagai Gibol Sejati atau sebatas menyukai olah raga sepakbola tidak akan mendapatkan kesan mendalam bila kita tidak bisa menyisihkan sebagian waktu kita untuk mengikuti perkembangan dari perhelatan Piala Euro 2016 ini. Minimal melihat sekurang-kurangnya ketika tim kesayangan bertanding.
##
Bagi saya, dengan adanya 2 momentum berharga yang terjadi pada tahun 2016 diplanet ini paling tidak mengajarkan kepada saya tentang 1 hal. Yakni, seberapa hebat pun kehebatan yang ada didunia ini tidaklah bisa mengalahkan kehebatan Sang Penciptanya. #Nyambungkah?
Wallahu a'lam.
Tambahan:
Kali ini saya juga ingin berbagi Jadwal Imsakiyah Ramadan 1437 H. dan Jadwal Piala Euro 2016 yang dapat Anda koleksi secara gratis. Tinggal di Klik Kanan dan Pilih Save As Image. Semoga bermanfaat.
 |
0 Comments